Sabtu, 23 Oktober 2010

-=TWT DKI FF Unair rampung digelar di Kebun Bibit Surabaya, tanggal 26 September 2010=-

Bismillah…
Alhamdulillah, akhirnya agenda kaderisasi DKI Farmasi Unair yang satu ini udah rampung…meskipun telah menghadapi berbagai duri dan onak…haha “mengutip kata-kata trainer tadi, mbak Ninis FKM, maaf ya mbak ;p”

Yaitu TWT = Team Work Training…


Namanya juga team work, jadi yaa alhasil tadi acaranya bener-bener mengasah kemampuan bekerjasama peserta training…hoho…yah, game-game gitu isinya
. Wah, seruuuuu deh pokoknya, sapa hay
o anak DKI 08-09 yang gak ikut? Pasti nyesel..hehe :D

Dari awal ni ceritanya, jadwalnya sih kumpul di fakultas farmasi jam 7, pengennya tepat waktu biar sampai di kebun bibit (tempat acara) tepat waktu dan gak panas-panas banget.. Hemh…kebiasaan orang Indonesia kambuh lagii euy, alias terlambat/gak on time… Hingga akhirnya, setelah mengecek kelengkapan peserta kami pun berangkat ke TKP sekitar jam 7.30 an. Sesampai di TKP kami pun mencari-cari jejak teman-teman yang lain untuk diadakan pembukaan training bersama… trus dimulai deh acaranya, kami para akhwat farmasi ditemani dan di-training oleh mbak Ninis, FKM Unair dan ikhwannya ditemani oleh Akh.Muzammil dari FE Unair.
Keseruan-demi keseruan game kami jalani dengan senang hatii dan pikiran positif tentunya supaya banyak hikmah yang bisa dipetik dari kegiatan ini. Games nya antara lain : - Trofi bola, - The tower, - Ular naga, - Ulat sutra, dan - Rubber move

Aku jelasin satu-satu ya games nya,


yang pertama : Trofi bola
Peserta training diberi sepotong pipa paralon yang sudah diberi beberapa lubang, dan setiap lubang diselipkan tali yang tidak sama panjang. Nah, ujung pipa paralon ini agak lancip (untuk menempatkan bola kasti) dan pangkalnya rata. Ujung diposisikan menghadap langit, dan pangkal diposisikan menghadap bumi. Setelah itu, kami ditugaskan untuk memindahkan bola kasti dari tempat semula menuju ke finish, diusahakan bola tidak jatuh dan menempuh waktu yang relative singkat. Hikmah dari permainan ini adalah dibutuhkan qiyadhah yang tegas, mampu memimpin dan tahu arah pergerakan suatu organisasi ; dibutuhkan kinerja dan pemikiran pengurus organisasi yang efektif dan efisien untuk mencapai dan menjalankan suatu amanah organisasi.

Yang kedua : The Tower
Peserta training diharapkan bisa merapatkan sebelah kakinya untuk menyangga sebaskom penuh air setelah itu kami ditugaskan untuk melepaskan kaki masing-masing dari alas kaki yang dipakai, tanpa menggulingkan/menumpahkan sebaskom air tsb. Hikmah: saling merapatkan barisan satu sama lain (dalam game: kerapatan lingkaran kaki yang dibentuk) agar terwujudnya suatu amanah organisasi.

Yang ketiga : Ular Naga

Hehehe…namanya ular naga, tapi game nya gak gitu-gitu banget. Begini ceritanya, kami diberi sebuah bola, dimana bola ini harus dioperkan hingga mencapai barisan paling belakang, dengan cara mengapit bola ini diantara dua kaki masing-masing individu. Diapit lalu dioper ke teman belakangnya. Demikian seterusnya sampai barisan paling belakang. Seru juga! Tapi sulit juga,hehe ;p Hikmah: dalam menerima amanah itu kita harus menerimanya dengan baik dan berusaha menunaikannya dengan baik pula. Misalnya, jika suatu departemen mengalami masalah, maka anggota dan pengurus departemen lain harus peka dan saling membantu yang kesulitan.

Yang keempat : Ulat Sutra
Dongeng dimulai, namanya lucu ya? Ulat sutra, di pikiranku game nya penuh dengan kelembutan, kan sutra..hehhe Awalnya kami diberi suatu area game, trus disuruh berbaris lalu duduk. Eh, setelah itu kedua kaki kami diletakkan di paha teman di depan kami. Nah, semua peserta melakukan hal yang sama kecuali orang paling depan, yang gak perlu menumpangkan kakinya. Trus, tangan diletakkan di tanah, yang kompak yaa, 1 2 3 maju jalan! Ayo-ayo semangat maju terus pantang mundur, capai garis finish nya. Hikmah: butuh kekompakan untuk memajukan suatu organisasi, dan semangat yang tinggi, serta keoptimisan menggapai tujuan.

Yang kelima : Rubber Move
Yayaya…rubber is karet gelang. Kareng gelangnya dioper-oper sampai barisan paling belakang, sarana yang digunakan adalah sebatang korek api yang harus digigit oleh setiap orang. Disini, ada komandan nya yang harus memberi instruksi kepada anggotanya bagaimana seharusnya mengoper karet gelang itu ke batang korek yang digigit teman yang lain. Ini game penentuan euy, jadi semangat ekstra deh pokoknya! Hingga akhirnya dengan komando yang pelan tapi pasti, kami pun menaaaaaang, horeeeeee!! Hikmah : komandan cukup satu supaya tidak membingungkan anggota, dan komandan wajib dipatuhi supaya tidak menimbulkan kejadian yang tidak diinginkan.

Alhamdulillah, selesaii… saatnya makaaaann dan pulaaaaang… Banyak kan hikmahnya? Seru, kan? Iyalah, apalagi disini acaranya bener-bener full games tapi tetep mengandung berliter-liter madu (hikmah dan pelajaran maksudnya,hehe) Makasi ya para trainer, kami sangat bersyukur bisa nge-charge semangat dakwah kami sebelum menjalani program kerja selanjutnya yang penuh tantangan dan esensi tersendiri,aamiin XD